Monday 20 November 2017

Hukum Forex Menurut Islam


Fatwa MUI Tentang Jual Beli Mata Uang (AL-Sharf) Pertanyaan Yang PASTI ditanyakan Oleh setiap commerciante di Indonesia. 1. Apakah Forex Trading Haram 2. Apakah Forex Trading Halal 3. Apakah Forex Trading diperbolehkan Dalam Agama Islam 4. Apakah SWAP ITU Mari kita Bahas dengan artikel yang Pertama. Forex Dalam Hukum Islam Dalam bukunya Prof. Dott. Masjfuk Zuhdi yang berjudul Masail FIQHIYAH kapita Selecta Hukum Islam, diperoleh bahwa Forex (Perdagangan Valas) diperbolehkan Dalam hukum islam. Perdagangan Valuta Asing Timbul Karena adanya perdagangan barang-barang kebutuhankomoditi Antar negara yang bersifat Internasional. Perdagangan (Ekspor-Impor) ini tentu memerlukan alat Bayar yaitu Uang Yang Masing-Masing Negara mempunyai ketentuan sendiri dan Berbeda Satu sama lainnya sesuai dengan penawaran dan permintaan diantara Negara-Negara tersebut sehingga Timbul PERBANDINGAN Nilai MATA Uang Antar Negara. Perbandingan Nilai mata uang antar negara terkumpul Dalam Suatu BURSA atau PASAR yang bersifat internasional dan terikat Dalam Suatu kesepakatan bersama yang Saling menguntungkan. Nilai mata uang Suatu Negara Negara dengan lainnya ini berubah (berfluktuasi) setiap Saat sesuai volume di permintaan dan penawarannya. Adanya permintaan Dan penawaran Inilah yang menimbulkan transaksi mata uang. Yang Secara nyata hanyalah Tukar-menukar mata uang yang Berbeda Nilai. Hukum ISLAM Dalam TRANSAKSI Valas 1. Ada Ijab-Qobul. --- Gt Ada perjanjian untuk memberi dan menerima Penjual menyerahkan barang dan pembeli membayar Tunai. Ijab-Qobulnya dilakukan dengan Lisan, tulisan dan Utusan. Pe mbeli Dan penjual mempunyai wewenang Penuh melaksanakan dan melakukan tindakantindakan hukum (dewasa Dan berpikiran Sehat) 2. Memenuhi condizioni Costi menjadi objek transaksi Jual-beli yaitu: Suci barangnya (najis Bukan) dapat dimanfaatkan dapat diserahterima kan Jelas barang dan harganya Dijual (dibeli) Oleh pemiliknya sendiri atau kuasanya atas izin pemiliknya Barang Sudah berada ditangannya jika barangnya diperoleh dengan imbalan. Perlu ditambahkan pendapat Muhammad Isa, bahwa Jual beli Saham ITU diperbolehkan Dalam Agama. Jangan kamu membeli ikan Dalam aria, Karena sesungguhnya Jual beli yang demikian ITU mengandung penipuan. (Hadis Ahmad bin Hambal dan Al Baihaqi Dari Ibnu Masud) Jual Beli barang yang Tidak di Tempat transaksi diperbolehkan dengan condizioni Costi Harus diterangkan sifatsifatnya atau Ciri-cirinya. Kemudian Jika Barang sesuai dengan keterangan penjual, Maka sahlah Jual belinya. Tetapi Jika Tidak sesuai maka pembeli mempunyai hak khiyar, artinya boleh meneruskan atau membatalkan Jual belinya. Hal ini sesuai dengan hadis Nabi riwayat Al Daraquthni Dari Abu Hurairah: Barang Siapa yang membeli sesuatu yang ia melihatnya Tidak, Maka ia berhak khiyar jika ia Telah melihatnya. Jual beli Hasil tanam yang Masih terpendam, seperti ketela, kentang, Bawang dan sebagainya Juga diperbolehkan, Asal diberi contohnya, Karena akan mengalami kesulitan atau kerugian jika Harus mengeluarkan semua Hasil tanaman yang terpendam untuk dijual. Hal ini sesuai dengan Kaidah hukum Islam: Kesulitan itu menarik kemudahan. Demikian Juga Jual Beli barang-barang yang Telah terbungkustertutup, seperti makanan kalengan, GPL, dan sebagainya, asalkam etichetta diberi yang menerangkan isinya. Vide Sabiq, op. cit. Hal. 135. Mengenai teks Kaidah hukum Islam tersebut di ATAS, vide Al Suyuthi, Al Ashbah wa al Nadzair, Mesir, Mustafa Muhammad 1936 Hal. 55. JUAL BELI VALUTA Asing DAN Saham Yang dimaksud dengan Valuta Asing Adalah mata uang Luar Negeri seperi dolar Amerika, poundsterling Inggris, ringgit Malesia dan sebagainya. Apabila antara Negara terjadi perdagangan internasional maka TIAP Negara membutuhkan Valuta Asing untuk alat Bayar Luar Negeri yang Dalam dunia perdagangan disebut Devisa. Misalnya eksportir Indonesia akan memperoleh Devisa dari Hasil ekspornya, sebaliknya importare, Indonesia memerlukan Devisa untuk mengimpor dari Luar Negeri. Dengan demikian Timbul akan penawaran dan perminataan di borsa Valuta Asing. setiap Negara berwenang Penuh menetapkan Kurs uangnya Masing-Masing (Kurs Adalah perbandingan nilai uangnya terhadap mata uang Asing) misalnya 1 dolar Amerika Rp. 12.000. Namun Kurs uang atau perbandingan nilai Tukar setiap Saat Bisa berubah-Ubah, tergantung pada kekuatan ekonomi Negara Masing-Masing. Kurs Pencatatan uang dan transaksi Jual beli Valuta Asing diselenggarakan di Bursa Valuta Asing (AWJ Tupanno, et al Ekonomi dan Koperasi, Jakarta, Depdikbud 1982 Hal 76-77..) FATWA MUI tentang PERDAGANGAN Valas Fatwa Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia No: 28DSN-MUIIII2002 tentang Jual Beli Mata Uang (al-Sharf) a. Bahwa Dalam sejumlah kegiatan untuk memenuhi berbagai keperluan, seringkali diperlukan transaksi Jual-beli mata uang (al-Sharf), Baik Antar Mata Uang sejenis maupun Antar mata Uang berlainan Jenis. b. Bahwa Dalam URF tijari (Tradisi perdagangan) transaksi Jual Beli mata uang dikenal beberapa bentuk transaksi yang stato hukumnya Dalam pandangan AJARAN Islam Berbeda Antara Satu bentuk dengan bentuk rimasto. c. Bahwa agar kegiatan transaksi tersebut dilakukan sesuai dengan AJARAN Islam, DSN memandang Perlu menetapkan fatwa tentang al-Sharf untuk pedoman dijadikan. 1. Firman Allah, QS. Al-Baqarah2: 275:. Dan Allah Telah menghalalkan Jual beli dan mengharamkan riba. 2. Hadis Nabi riwayat al-Baihaqi dan Ibn Maja dari Abu Said al-Khudri: Rasulullah SAW bersabda, Sesungguhnya Jual beli ITU Hanya Boleh dilakukan ATAS dasar kerelaan (Antara kedua Belah pihak) (HR albaihaqi Dan Ibn Maja, dan dinilai shahih Oleh. Ibnu Hibban). 3. Hadis Nabi Riwayat musulmano, Abu Daud, Tirmidzi, Nasai, dan Ibn Maja, teks dengan musulmana dari Ubadah bin Shamit, Nabi ha visto bersabda: (Juallah) EMAS dengan EMAS, Perak dengan Perak, Gandum dengan Gandum, Syair dengan Syair, kurma dengan kurma, dan garam dengan garam (Denga condizioni Costi Harus) sama dan sejenis Serta Secara Tunai. Jika jenisnya Berbeda, juallah sekehendakmu Jika dilakukan Secara Tunai .. 4. Hadis Nabi riwayat musulmana, Tirmidzi, Nasai, Abu Daud, Ibn Maja, dan Ahmad, dari Umar bin Khattab, Nabi ha visto bersabda: (Jual-beli) EMAS dengan Perak Adalah Riba kecuali (dilakukan) Tunai Secara. 5. Hadis Nabi riwayat musulmano dari Abu Said al-Khudri, Nabi ha visto bersabda: Janganlah kamu menjual EMAS dengan EMAS kecuali sama (nilainya) Dan janganlah menambahkan sebagian atas sebagian di Più janganlah menjual Perak Perak dengan kecuali sama (nilainya) Dan janganlah sebagaian menambahkan ATAS sebagian di Più dan janganlah menjual EMAS dan Perak tersebut yang Tidak Tunai dengan yang Tunai. 6. Hadis Nabi riwayat musulmano dari Bara bin Azib dan Zaid bin Arqam. Rasulullah visto melarang menjual Perak dengan EMAS Secara piutang (Tidak Tunai). 7. Hadis Nabi riwayat Tirmidzi dari Amr bin Auf: Perjanjian dapat dilakukan di Antara kaum Muslimin, kecuali perjanjian Yang Yang mengharamkan atau halal menghalalkan yang haram dan kaum Muslimin terikat dengan condizioni Costi-condizioni Costi mereka kecuali condizioni Costi Yang Yang mengharamkan atau halal menghalalkan yang haram. 8. Ijma. Ulama Sepakat (ijma) bahwa AKAD al-Sharf disyariatkan dengan condizioni Costi-condizioni Costi tertentu 1. Surat dari pimpinah Unità Usaha Syariah Bank BNI no. UUS2878 2. Pendapat peserta Rapat Pleno Dewan Syariah Nasional pada Hari Kamis, tanggal 14 Muharram 1423H 28 Maret 2002 Dewan Syariah Nasional Menetapkan. FATWA Tentang JUAL BELI MATA Uang (AL-Sharf). Pertama. Ketentuan Umum Transaksi Jual beli mata uang pada prinsipnya boleh dengan ketentuan sebagai berikut: 1. Tidak untuk spekulasi (Untung-untungan). 2. Ada kebutuhan transaksi atau untuk berjaga-Jaga (Simpanan). 3. Apabila transaksi dilakukan terhadap mata uang sejenis maka nilainya Harus sama dan Secara Tunai (at-taqabudh). 4. Apabila berlainan Jenis maka Harus dilakukan dengan nilai Tukar (Kurs) yang berlaku pada Saat transaksi dan Secara Tunai. Kedua. Jenis-Jenis transaksi Valuta Asing 1. Transaksi SPOT, yaitu transaksi pembelian dan penjualan Valuta Asing untuk penyerahan pada Saat ITU (over the counter) atau penyelesaiannya palizzata lambat Dalam jangka waktu dua Hari. Hukumnya Adalah boleh, Karena dianggap Tunai, sedangkan waktu dua hari dianggap sebagai prose penyelesaian yang Tidak Bisa dihindari dan merupakan transaksi Internasional. 2. Transaksi AVANTI, yaitu transaksi pembelian dan penjualan Valas yang nilainya ditetapkan pada Saat sekarang dan diberlakukan untuk waktu yang akan Datang, Antara 2x24 marmellata sampai dengan satu tahun. Hukumnya Adalah haram, Karena di prezzo Yang digunakan Adalah di prezzo Yang diperjanjikan (muwaadah) Dan penyerahannya dilakukan di kemudian hari, padahal di prezzo pada waktu penyerahan tersebut Belum tentu sama dengan Nilai yang disepakati, kecuali dilakukan Dalam bentuk avanti accordo untuk kebutuhan yang Tidak dapat dihindari (lil hajah) 3. Transaksi SWAP yaitu Suatu kontrak pembelian atau penjualan Valas dengan di prezzo posto yang dikombinasikan dengan pembelian Antara penjualan Valas yang sama dengan di prezzo in avanti. Hukumnya haram, Karena mengandung Unsur Maisir (spekulasi). 4. Transaksi OPZIONE yaitu kontrak untuk memperoleh hak Dalam Rangka membeli atau hak untuk menjual yang Tidak Harus dilakukan atas sejumlah unità Valuta Asing pada di prezzo dan jangka waktu atau tanggal Akhir tertentu. Hukumnya haram, Karena mengandung Unsur Maisir (spekulasi). Ketiga. Fatwa ini berlaku sejak tanggal ditetapkan, dengan ketentuan Jika di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan, diubah akan dan disempurnakan sebagaimana mestinya. di Ditetapkan. Jakarta Tanggal. 14 Muharram 1423 H 28 Maret 2002 m DEWAN Syariah NASIONAL - Majelis Ulama INDONESIAMajlis Fatwa Kebangsaan: Hukum Pelaburan Forex Suzardi Maulan 16 febbraio 2012 Pelaburan forex yang dibuat Oleh individu di piattaforma internet on-line Adalah haram. Keputusan ini Telah gioco di parole dibuat Oleh muzakarah Majlis Fatwa Kebangsaan. Ini kerana muzakarah mendapati bahawa perdagangan pertukaran Mata Wang Asing (forex) Oleh individu Secara Lani (individuale forex spot) melalui platfom elektronik mengandungi Unsur-Unsur seperti riba melalui pengenaan interesse di rollover, pensyaratan Jual beli Dalam pemberian Hutang melalui leva, Qabd Yang Tidak Jelas ketika transaksi pertukaran, penjualan mata Wang Yang tiada Dalam pegangan dan spekulasi yang melibatkan perjudian. Tuan dapat membaca kenyataan lanjut seperti berikut: Muzakarah Jawatankuasa Fatwa Majlis Kebangsaan Bagi Hal Ehwal Ugama Islam Malaysia Kali Ke-98 yang bersidang pada 13-15 Februari 2012 Telah membincangkan Hukum Perdagangan Pertukaran Matawang Asing Oleh Individu Secara Lani (individuale Spot Forex) Melalui platfom Elektronik . Muzakarah Telah membuat keputusan seperti berikut: Setelah mendengar taklimat dan penjelasan Pakar daripada Akademi Penyelidikan Syariah Antarabangsa Dalam Kewangan Islam (ISRA) Serta meneliti keterangan, hujah-hujah dan pandangan yang dikemukakan, Muzakarah menegaskan bahawa perdagangan pertukaran Mata Wang Asing (forex) Oleh Secara individu lani (individuale forex spot) melalui platfom Elektronik Adalah melibatkan voce ribawi (iatu mata Wang) dan dari sudut fiqhiyyah ia tertakluk di bawah hukum Bay al-Sarf yang Perlu dipatuhi condizioni Costi-condizioni Costi Umum Jual Beli dan condizioni Costi-condizioni Costi khusus bagi Bay al-Sarf seperti berikut: condizioni Costi-condizioni Costi Umum Jual Beli: pihak yang berakad mestilah mempunyai kelayakan melakukan kontrak (Ahliyyah al-Taaqud) Harga belian hendaklah diketahui dengan Jelas Oleh kedua-dua pihak yang berakad Articolo belian hendaklah Suatu yang wujud dan dimiliki sepenuhnya Oleh pihak yang menjual Serta boleh diserahkan kepada pembeli sighah akad hendaklah menunjukkan keredhaan kedua-dua pihak, Tidak ada Unsur penempohan dan dan sighah ijab qabul mestilah bersepadanan dan menepati Antara Satu sama rimasto Dari sudut Ciri-Ciri dan kadarnya. Condizioni Costi-condizioni Costi khusus Bay al-Sarf: Berlaku taqabbudh (penyerahan) voce Antara kedua-dua yang terlibat Dalam piattaforma di forex sebelum kedua-dua pihak yang menjalankan transaksi berpisah daripada majlis akad Jual beli matawang hendaklah dijalankan Secara lani dan tidak boleh berlaku sebarang penangguhan dan Akad Jual beli al-sarf mesti bebas daripada khiyar al-Syart. Selain memenuhi condizioni Costi-condizioni Costi tersebut, Muzakarah Juga menegaskan bahawa Operasi perdagangan pertukaran Mata Wang Asing (forex) hendaklah bebas daripada sebarang Unsur riba, elemen al-Salaf wa al-Bay (pemberian Hutang dengan condizioni Costi dilakukan transaksi Jual Beli), perjudian Unsur, gharar yang berlebihan Dan kezaliman atau eksploitasi. Berdasarkan kajian terperinci yang Telah dilakukan, Muzakarah mendapati bahawa perdagangan pertukaran Mata Wang Asing (forex) Oleh individu Secara Lani (spot forex individuale) melalui platfom elektronik mengandungi Unsur-Unsur seperti riba melalui pengenaan interesse di rollover, pensyaratan Jual beli Dalam pemberian Hutang melalui leva finanziaria, Qabd yang Tidak Jelas ketika transaksi pertukaran, penjualan mata Wang Yang tiada Dalam pegangan dan spekulasi yang melibatkan perjudian. Selain ITU ianya Juga Tidak SAH Dari sisi undang-undang Kerajaan Malesia. ITU Sehubungan, Muzakarah bersetuju memutuskan bahawa perdagangan pertukaran Mata Wang Asing (forex) Oleh individu Secara Lani (individuale forex spot) melalui platfom Elektronik yang ada pada masa ini Adalah haram kerana ia bercanggah dengan kehendak syarak dan juga tidak SAH Dari sisi undang-undang Negara . Selaras dengan itu, UMAT Islam Adalah dilarang daripada melibatkan diri Dalam perdagangan mata Wang seumpama ini. Muzakarah Juga menegaskan bahawa keputusan yang diputuskan ini tidak terpakai ke atas Urus Niaga pertukaran mata Wang Asing menerusi kaunter di pengurup Wang Dan berlesen Urus Niaga pertukaran mata Wang Yang Asing dikendalikan Oleh institusi-institusi kewangan yang dilesenkan di bawah undang-undang Malesia. Laporan Akhbar mengenai Keputusan Majlis Fatwa Kebangsaan: Kota Bharu: Jawatankuasa Fatwa Kebangsaan semalam memutuskan UMAT Islam haram mengamalkan sistem Perniagaan pertukaran wang Asing. Pengerusi Jawatankuasanya, Tan Sri Dr Abdul Shukor Husin, berkata ini kerana Perniagaan yang dilakukan melalui pertukaran Wang Asing seperti ITU Tidak menepati hukum syarak dan menimbulkan keraguan di kalangan UMAT Islam. Hasil kajian jawatankuasa ini, Kita dapati Perniagaan pertukaran Wang Asing membabitkan spekulasi mata Wang Dan ini bercanggah dan berlawanan dengan hukum Islam. Oleh itu, Jawatankuasa Fatwa Kebangsaan memutuskan bahawa UMAT Islam diharamkan daripada mengamalkan sistem Perniagaan cara demikian, katanya kepada pemberita selepas mempengerusikan mesyuarat Jawatankuasa Fatwa Kebangsaan Ke-98 di Sini. Abdul Shukor berkata banyak ISU yang meragukan mengenai Perniagaan pertukaran Asing, Oleh UMAT ITU Islam Tidak Perlu menceburkan Diri, tambahan pula kegiatan ITU membabit penggunaan internet di kalangan individu, Yang menyebabkan Untung Rugi Tidak menentu. Lain-lain Jenis Perniagaan pertukaran Wang Asing, seperti melalui pengurup Wang atau dari banca ke banca dibenarkan, kerana ia Tidak menimbulkan spekulasi mata Wang atau Untung Rugi yang Tidak menentu, katanya. Beliau berkata, keputusan lain Yang turut dicapai Dalam mesyuarat ITU ialah mengharuskan UMAT Islam membuat pelaburan atau membuat Simpanan melalui Skim Sijil Simpanan Premium (SSPM) yang dikendalikan Bank Simpanan Nasional (BSN). Katanya keputusan ITU dibuat selepas jawatankuasa berkenaan berpuas hati dengan kaedah pelaksanaannya melalui taklimat yang disampaikan Oleh pannello pihak syariah Bank Negara pada muzakarah ITU. BERNAMAHukum Forex Dalam Islam Antara Halal dan Haram Hukum Forex Dalam Islam Antara Halal dan Haram Forex (Foreign Exchange) ni Adalah sistem Jual beli mata Wang Yang Asing mana kita sendiri Tahu akan berubah dari semasa ke semasa mengikut kedudukan Ekonomi sesebuah Negara. Hukum Forex Dalam Islam Antara Halal dan Haram Sebenarnya AKU memang dah agak Meals akan ada yang bertanya mengenai hukum Dalam FOREX ni dan AKU dah Kaji benda ni dahulu sebelum AKU menceburi dan mempelajari ilmu tentang Analisis Dalam Dunia forex ni. Ini Adalah susulan daripada Entri AKU yang bertajuk test forex kali Pertama menggunakan akaun demo tempoh Hari. Antara kajian yang aku lakukan Adalah Meng google hukum mengenai forex Dalam islam dan AKU dapati kebanyakkannya berkongsi mengenai isi yang sama iaitu fatwa yang dikeluarkan Oleh Jawatankuasa Fatwa Kebangsaan yang dikeluarkan sekitar pertengahan tahun Lalu. Hukum Forex. Haram atau Halal Kota Bharu: Jawatankuasa Fatwa Kebangsaan memutuskan UMAT Islam haram mengamalkan sistem Perniagaan pertukaran wang Asing. Pengerusi Jawatankuasa itu, Tan Sri Dr Abdul Shukor Husin, berkata ini kerana Perniagaan yang dilakukan melalui pertukaran Wang Asing (forex) seperti ITU Tidak menepati hukum syarak dan menimbulkan keraguan di kalangan UMAT Islam. 8220Hasil kajian Jawatankuasa ini, Kita dapati Perniagaan yang membabitkan pertukaran Wang Asing membabitkan spekulasi mata Wang Dan ini bercanggah dan berlawanan dengan hukum Islam.8221 8220Oleh ITU, Jawatankuasa Fatwa Kebangsaan memutuskan bahawa UMAT Islam diharamkan daripada mengamalkan sistem Perniagaan cara demikian, 8221 katanya kepada pemberita selepas mempengerusikan mesyuarat Jawatankuasa Fatwa Kebangsaan Ke-98 di Sini hari ini. Abdul Shukor berkata, banyak ISU Yang meragukan mengenai Perniagaan pertukaran Wang Asing, Oleh UMAT ITU Islam Tidak Perlu menceburkan Diri, tambahan pula kegiatan ITU membabitkan penggunaan internet di kalangan individu yang menyebabkan Untung Rugi Tidak menentu. 8220 Lain-lain Jenis Perniagaan pertukaran Wang Asing, seperti melalui pengurup Wang atau dari banca ke banca dibenarkan. kerana ia Tidak menimbulkan spekulasi mata Wang atau Untung Rugi yang Tidak menentu, 8221 katanya. Beliau berkata, keputusan lain Yang turut dicapai Dalam mesyuarat ITU ialah mengharuskan UMAT Islam membuat pelaburan atau membuat Simpanan melalui Skim Sijil Simpanan Premium yang dikendalikan Banca Simpanan Nasional (BSN). Katanya, keputusan ITU dibuat selepas jawatankuasa berkenaan berpuas hati dengan kaedah pelaksanaannya melalui taklimat yang disampaikan Oleh pihak syariah penale Bank Negara pada muzakarah ITU. 8220Pada mulanya, Kita meragui tentang kaedah pelaksaaan scremare itu kita tetapi berpuas hati selepas sistem Perniagaan scremato ITU ditukar konsep Islam iaitu Mudharabah, 8221 katanya. 8211 BERNAMA Penjelasan Ustaz Hj Zaharuddin Tentang FOREX Kepada yang Masih kurang Jelas, AKU Harap sangat Korang dapat tengok sendiri dahulu dan Dengar penjelasan daripada beliau mengikut hukum FOREX Dalam islam. Beliau Adalah orang yang Mahir dengan sistem forex yang dijalankan Oleh banca-banca di seluruh Malesia dan melabelkan sistem forex ini ada dua cara. Jom saksikan. Lagi Ulasan daripada Pakar Ekonomi islam: Ulasan: Artikel mengenai fatwa yang dikeluarkan Oleh Jawatankuasa Fatwa Kebangsaan ITU langsung Tidak menceritakan tentang sistem forex yang sebenarnya seperti mana yang diterangkan Oleh Ustaz Zahiruddin. Dalam artikel Di ATAS, punto Yang Yang Pertama menyebabkan Untung Rugi Tidak menentu ITU LANGSUNG Tidak boleh dipakai kerana Dalam Perniagaan ITU sendiri mana ada yang Untung setiap masa dan semestinya Untung Rugi ITU Pasti Ada. Punto yang kedua pula Lain-lain Jenis Perniagaan pertukaran Asing Wang, seperti melalui pengurup Wang atau dari banca ke banca dibenarkan. Sedar atau Tidak, Perniagaan wang pertukaran Asing ITU sebenarnya Adalah sama dengan Adalah Forex (Foreign Exchange) Yang dilakukan Oleh commerciante. Cuma perbezaannya ialah cara mata Wang ITU ditukarkan. Ia seolah-Olah membenarkan APA yang Baru sahaja diperkatakan salah. Aku sendiri sebenarnya tak berapa Suka dengan Informasi yang dikongsikan mezzi Dalam Massa kat Malesia ni sebab kebanyakkannya ditokok tambah untuk kepentingan sendiri sekalipun Dalam soal hukum. Punto yang ketiga, yang tak boleh bla, eun digalakkan untuk melabur Dalam Sijil Simpanan Premium (SSP) Yang seolah-Olah mempromosi orang ramai untuk menggunakan sistem ITU daripada pihak banca BSN. Yang ini tiada kena mengena dengan hukum FOREX. Sila abaikan. Aku Lebih Gemar untuk mendapatkan penjelasan kalau berkenaan dengan hukum islam daripada Ustaz atau Ahli ulama yang mempunyai dua perkara. Yang Pertama beliau haruslah sangat Arif Dalam hukum Hakam agama islam. Kedua beliau mempunyai pengalaman dan sememangnya serba Tahu tentang sesuatu perkara ITU sebelum membuat andaian mengikut hukum syarak. Bukanlah maksudnya AKU memandang rendah dengan fatwa yang dikeluarkan olehJawatankuasa Fatwa Kebangsaan tetapi alangkah baiknya kalau disertakan dengan Fakta yang sebenar seperti mana yang diperkatakan Oleh Ustaz Zahiruddin il video Dalam tersebut. Secara keseluruhannya, FOREX ITU ada halal dan haramnya mengikut keadaan tersebut dan untuk pengetahuan anda semua, dinamakan trading spot dan bukannya di trading in avanti kebiasaannya commerciante FOREX ini Hanya mengamalkan commercio mata Wang Secara sendiri dengan membuat analisa yang mantap sebelum melakukan commercio dan ini. Apa posto ITU commercio di Dan in avanti negoziazione ni Jadi APA hukum FOREX yang sebenarnya Segalanya ada diceritakan Dalam il video Selama 7 minit Lebih di ATAS. Ayat palizzata AKU Suka, Jangan Bagi fatwa yang generale, yang Umum. Contoh macam hukum Makan Ayam. Halal ke tak Mestilah halal. Tapi kalau tak sembelih dengan cara islam Halal ke haram Sama Sahaja dengan hukum FOREX ini. ) Buka akaun commercio percuma dan dapatkan fx.

No comments:

Post a Comment